5 Perawatan Alami Atasi Rambut Rontok

DUNIA HERBAL - Rambut Rontok. Jumlah orang yang mengalami rambut rontok terus meningkat setiap tahun. Penyebab rambut rontok ini tidak lain disebabkan karena kurangnya perawatan atau perhatian terhadap kesehatan rambut. Rambut rontok bisa dialami oleh siapa saja, orang dewasa, remaja, dan bahkan anak-anak yang umum. Namun jika rambut rontok dalam jumlah besar, tentu ini akan sangat mengkhawatirkan. Oleh karena itu, jika dibiarkan berlama-lama tanpa segera diatasi, kondisi ini dapat berujung pada kebotakan.

4 penyebab umum rambut rontok:

1. Makanan. Makanan pedas dan berminyak memang bagi kebanyakan orang merupakan makanan favorit. Tapi, Anda harus tahu bahwa apa yang Anda makan adalah awal dari munculnya penyakit dalam tubuh. Salah satunya mungkin bisa membuat kulit kepala Anda memproduksi minyak berlebihan, dan menyebabkan rambut rontok atau akan meningkatkan masalah seperti munculnya ketombe.

2. Penggunaan alat rambut berlebihan. Hairdryer, sisir, pewarna rambut, juga penggunaan ikat rambut. Hal ini memang dapat membuat rambut nampak lebih indah, namun jika dipakai secara berlebihan atau tidak sesuai dengan aturan juga dapat menyebabkan rambut rontok.

3. Obat-obatan. Bahan-bahan kimia memang memiliki banyak efek samping. Dan bahan-bahan kimia ini banyak digunakan pada berbagai obat yang kita konsumsi, yang ternyata juga dapat menyebabkan rambut rontok.

4. Kehamilan. Hal ini biasanya akan muncul setelah 3 bulan setelah melahirkan.

Perawatan alami untuk mengatasi rambut rontok:

1. Memijat kulit kepala. Sering-seringlah memijat kulit kepala Anda, karena dengan demikian dapat membuat proses sirkulasi darah pada bagian kepala dan rambut Anda menjadi lancar.

2. Menggunakan lidah buaya. Vitamin dan mineral yang terkandung dalam lidah buaya atau  yang biasa disebut aloevera ini dapat membuat rambut Anda lebih tebal dan kuat. Anda dapat melakukan ini dengan mengambil lidah buaya dan kemudian dipotong menjadi dua bagian. Kemudian ambil bagian dalamnya dan oleskan pada seluruh bagian rambut sambil sedikit memijat kulit kepala Anda. Diamkan sekitar 15 menit, lalu bilas dengan air.

3. Telur. Kandungan protein tinggi yang terdapat dalam telur dapat kita manfaatkan sebagai solusi mengatasi rambut rontok. Caranya, ambil telur dan kemudian kocok, campurkan dengan air lemon, lalu oleskan pada rambut Anda.

4. Mengurangi penggunaan ikat rambut. Mengikat rambut juga menjadi salah satu penyebab rambut rontok. Namun jika Anda memang ingin mengika rambut Anda, usahakan jangan terlalu kencang.

5. Madu. Bukan rahasia, madu memang dikenal mempunyai khasiat untuk mengobati berbagai masalah kesehatan. Begitu juga dengan rambut rontok, madu dapat membuat rambut menjadi subur dan kuat. Anda cukup mengoleskan madu pada seluruh bagian permukaan kulit kepala dan rambut sambil melakukan pijatan selama 10 menit.

Semoga bermanfaat. Amin..

Rasakan Kenikmatan Pijat Tradisional yang Menyegarkan di Bandung!

Layanan Panggilan Tersedia!

Hubungi WhatsApp 0812-2358-2854

Read More

5 Cara Alami Memutihkan Gigi

DUNIA HERBAL - Gigi Putih. Beberapa diantara kita mungkin memiliki masalah dengan gigi kuning, padahal sudah menyikat gigi setiap hari dan bahkan telah menggunakan produk pemutih gigi, tapi masih saja gigi terlihat kuning. Jadi bagaimana supaya bisa memutihkan gigi secara alami? Salah satu cara untuk memutihkan gigi secara alami adalah dengan menggunakan lemon. Jus lemon kaya akan vitamin C dan sangat baik untuk kesehatan gigi dan gusi. Lemon memiliki sifat pembersihan alami yang membuat gigi tampak bersih dan sehat. Garam juga merupakan bahan alami yang baik untuk gigi, karena garam kaya sodium.

Merawat kesehatan gigi telah lama direkomendasikan oleh para ahli gigi dan kita dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan gigi setidaknya setiap 6 bulan ke dokter gigi, agar tidak mengalami masalah gigi, seperti gigi kuning, gigi berlubang, dan kerusakan gigi lainnya. Masalah kesehatan gigi tentunya akan mengganggu hari-hari Anda, terutama bila gigi nampak kuning, karena tentu akan membuat Anda tidak merasa percaya diri, dan menunjukkan bahwa Anda tidak rajin menjaga kesehatan gigi. 

Masalah gigi kuning jika tidak segera ditangani dengan baik, dapat berdampak pada kesehatan mulut lainnya. Masalah gigi kuning juga bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti malas untuk menyikat gigi, menyikat gigi dengan cara yang tidak benar, terlalu sering mengonsumsi kopi dan teh, merokok, penggunaan obat tetes mata secara berlebihan, sering mengkonsumsi minuman suplemen, dan beberapa faktor lainnya.

Beberapa tips untuk memutihkan gigi berikut ini sebenarnya tidak diperlukan jika Anda rajin membersihkan dan melakukan perawatan gigi secara rutin. Namun bagi Anda yang sudah terlanjur memiliki gigi kuning, Anda bisa mencoba beberapa tips untuk memutihkan gigi di bawah ini:

1. Menggunakan arang. Metode ini termasuk cara tradisional, tetapi cara ini merupakan cara yang ampuh menghilangkan warna kuning pada gigi. Tapi Anda juga harus berhati-hati dalam menggunakan arang ini, karena penggunaan yang berlebihan dapat merusak enamel dan menyebabkan rasa sakit pada gigi.

2. Kulit jeruk. Kulit jeruk dapat digunakan untuk mengobati gigi. Gunakan bagian dalam kulit jeruk yang memiliki warna putih untuk menyikat gigi Anda. Lakukan secara teratur setiap hari, dan gigi Anda akan memutihkan secara alami dan cepat. Hati-hati bagi mereka yang memiliki gigi sensitif, vitamin C yang terkandung di dalamnya, tidak cocok untuk jenis gigi Anda.

3. Stroberi. Selain baik untuk makan, stroberi juga diyakini berkhasiat memutihkan gigi secara alami. Mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran seperti stroberi, apel, wortel, dan seledri juga berguna sebagai bahan alami pemutihan gigi. Anda tidak perlu membuat ramuan khusus, cukup dikonsumsi seperti biasa, dan gigi Anda akan terlihat sehat dan putih.

4. Lemon dan Garam. Membuat pasta gigi yang terbuat dari bahan-bahan alami, yang terdiri dari jus lemon ditambah sedikit garam. Pasta gigi alami yang satu ini diyakini dapat membantu memutihkan gigi Anda. Tapi ingat jangan terlalu sering, karena garam dapat merusak enamel.

5. Baking soda. Baking soda mampu menghilangkan noda yang ada pada gigi, namun jika terlalu sering digunakan baking soda akan merusak lapisan alami gigi, karena itu gunakan baking soda untuk memutihkan gigi hanya 1 atau 2 kali bulan. Memutihkan gigi dengan cara yang satu ini mudah. Anda hanya perlu menerapkan baking soda ke seluruh permukaan gigi dan diamkan selama sekitar 10 menit. Setelah itu sikat gigi Anda dengan pasta gigi untuk membersihkan sisa baking soda yang tertinggal.

Semoga bermanfaat. Amin.

Rasakan Kenikmatan Pijat Tradisional yang Menyegarkan di Bandung!

Layanan Panggilan Tersedia!

Hubungi WhatsApp 0812-2358-2854

Read More

Ini Dia Camilan Yang Tinggi Protein Untuk Anda

MENU SEHAT - Protein Tubuh. Makanan-makanan ringan biasanya memiliki tingkat lemak, garam atau gula yang cukup tinggi. Dan banyak jenis makanan ringan justru tidak mengandung kalori sama sekali. Camilan-camilan ini dapat membuat Anda lapar lagi dalam satu jam atau lebih, karena makanan ringan ini tidak memiliki nilai gizi yang Anda butuhkan. Bahkan makanan ringan yang tidak mengandung kalori hanya akan membuat lingkar perut Anda membesar alias gembrot. Camilan yang tepat akan memenuhi kebutuhan gizi yang Anda perlukan dan juga membuat Anda memiliki lebih banyak energi. Cara untuk melakukannya adalah untuk memilih camilan yang tinggi protein, dan rendah karbohidrat. Protein dalam makanan ringan Anda untuk membantu Anda melawan keinginan untuk terus memakan camilan.

Protein adalah nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk membentuk jaringan otot. Protein membantu mengatur hormon yang berfungsi dalam proses pencernaan. Protein juga berperan dalam menjaga keseimbangan pH tubuh asam dan basa. Manfaat lain dari protein adalah, sebagai cadangan pangan dan energi di dalam tubuh. Karena pentingnya fungsi protein untuk tubuh kita, maka kita perlu untuk memenuhi kebutuhan protein setiap hari.

Protein ini juga berguna bagi mereka yang sedang berdiet atau menurunkan berat badan (diikuti dengan latihan yang cukup tentunya) karena peningkatan massa otot juga meningkatkan metabolisme Anda. Menurut pendapat para ahli, setiap 1 kg dari berat badan Anda, Anda membutuhkan 1 gram protein. Itu berarti orang dengan berat 81,8 kg membutuhkan setidaknya 82 gram protein dalam asupan makanan setiap hari.

1. Almond: Almond rendah karbohidrat, tinggi kalsium dan protein. Selain itu, almond juga mengandung banyak serat alami, dan dapat dikonsumsi mentah atau sebagai penambah dalam makanan lainnya.

2. Kacang-kacangan: Jenis kacang-kacangan seperti kacang polong, kacang tanah atau kacang panjang mengandung tinggi protein. Satu cangkir kacang polong mengandung sekitar 12-15 gram protein.

3. Telur: 5 putih telur rebus, ditambah sedikit garam dan merica, Selain lezat, juga akan memenuhi tubuh Anda dengan 17 gram protein lengkap dan hanya 85 kalori.

4. Protein bar: Protein bar yang baik adalah yang terbuat dari whey (olahan dari keju atau susu). Setiap 75 gram protein bar yang terdiri dari 30 gram protein dan hanya mengandung 6 gram karbohidrat dan 5 gram lemak.

5. Edamame: Satu setengah cangkir edamame kupas, menawarkan 12 gram protein dan 150 gram kalori.

6. Yogurt rendah lemak: Yogurt mengandung protein dan kalsium. Secangkir yogurt tanpa lemak menawarkan 18 gram protein dan 100 gram kalori.

7. Kacang dan selai kacang: Dengan mengkonsumsi 1 porsi (sekitar 28 gram) kacang atau selai kacang murni,akan memenuhi kebutuhan gizi tubuh Anda dengan 7-8 gram protein dan lemak sehat. Namun, Anda tidak harus mengkonsumsi secara berlebihan, karena kacang juga mengandung lemak dan tinggi kalori.

8. Produk kedelai: Jika Anda seorang vegetarian dan mencari makanan yang kaya protein, produk kedelai cocok untuk dikonsumsi. Anda dapat memilih dari berbagai produk kedelai, yang tersedia. Ada susu kedelai, tahu, yogurt kedelai, tempe dll.

9. Udang: Sekitar 85 gram udang rebus dapat memberi Anda hampir 18 gram protein dan hanya 84 kalori.

10. Tuna atau salmon: Dengan mengkonsumsi 70 gram tuna, Anda akan mendapatkan 16 gram protein dan 70 kalori. Sementara di sekitar 142 gram salmon memberikan Anda hampir 35 gram protein.

11. Cracker: Camilan ini mengandung 14 gram protein dan 160 gram kalori.

Semoga bermanfaat. Amin...

Rasakan Kenikmatan Pijat Tradisional yang Menyegarkan di Bandung!

Layanan Panggilan Tersedia!

Hubungi WhatsApp 0812-2358-2854

Read More

5 Resep Sederhana Menghilangkan Jerawat (Acne)

DUNIA HERBAL - Jerawat. Jerawat merupakan masalah yang banyak dialami oleh para remaja, bahkan juga pada orang dewasa. Tapi, tidak perlu putus asa, karena  Anda bisa mencoba beberapa cara alami untuk menghilangkan jerawat di bawah ini. Jika Anda telah menghabiskan banyak uang untuk membeli obat-obatan yang mahal untuk menyembuhkan jerawat, maka Anda akan meghemat cukup banyak uang dengan menggunakan cara-cara berikut. Resep rumahan untuk jerawat di bawah ini terbuat dari bahan-bahan yang dapat ditemukan dengan mudah di rumah, terutama di dapur Anda sendiri.

Satu yang Anda harus ingat, cepat atau tidak proses penyembuhannya, semua tergantung pada seberapa rutin Anda melakukan metode ini. Karena jika Anda hanya melakukannya untuk satu atau dua hari saja mungkin tidak akan menunjukkan hasilnya. Jadi kami merekomendasikan Anda melakukan pengobatan ini secara teratur.

Beberapa resep yang bisa Anda coba, diataranya:

Masker Pepaya

Pepaya merupakan salah satu buah cukup mudah didapat. Buah ini memiliki banyak manfaat baik untuk kesehatan maupun kecantikan. Dalam fungsi untuk kecantikan, buah pepaya sangat efektif untuk mengobati dan mencegah jerawat, keriput dan kulit kering. Getah pepaya juga dapat digunakan untuk mengurangi kapalan dan kulit kasar pada tangan dan kaki. Anda dapat menggunakan pepaya sebagai masker untuk jerawat, berikut adalah cara untuk melakukannya.

Bahan:

- Pepaya

- Madu

Cara membuat:

Tumbuk pepaya dan campurkan dengan madu. Kemudian menggunakannya untuk masker sekitar 30 menit, lalu bilas dengan air hangat. Lakukan secara teratur sampai jerawat Anda hilang.

Tomat

Tomat adalah bahan alami yang memiliki nutrisi yang sangat baik untuk perawatan kulit. Tomat merupakan bahan alami yang telah lama diyakini sebagai bahan yang dapat menghilangkan jerawat dan bekas luka.

Cara membuat:

Siapkan tomat, lalu cuci secara menyeluruh, potong kecil-kecil sesuai kebutuhan, kemudian haluskan. Oleskan pada jerawat atau bekas jerawat selama sekitar 30 menit. Setelah 30 menit, bilas dengan air dingin. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, lakukan secara teratur setiap hari.

Kentang

Kentang mentah mengandung banyak mineral seperti belerang, kalium dan fosfor yang baik untuk kesehatan kulit. Mineral ini merangsang kolagen dan elastin yang dapat membuat kulit Anda lebih kencang dan lebih muda. Kentang juga kaya vitamin C yang merupakan antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel dan mempercepat penyembuhan. Kandungan alkali pada kentang juga bekerja sebagai penangkal yang ampuh untuk jerawat dengan banyak sebum yang ada di pori-pori Anda.

Kentang memiliki sifat antibakteri ringan yang dapat menghancurkan bakteri yang menyebabkan jerawat. Menggunakan obat yang mengandung kentang pada kulit Anda juga dapat membantu mengangkat sel kulit mati yang menghalangi pori-pori kulit.

Cara menggunakan kentang untuk mengobati jerawat:

Kentang ditumbuk dan oleskan ke bagian wajah yang berjerawat, diamkan sampai kering selama satu atau dua jam. Kemudian cuci sampai bersih. Lakukan secara teratur.

Kuning telur atau Putih Telur

Putih telur mengandung banyak asam amino dan protein yang dapat digunakan sebagai ramuan untuk menyingkirkan jerawat, dengan membuat masker dari putih telur dan kemudian usapkan pada wajah. Hal ini juga dapat digunakan sebagai cara untuk menghilangkan bekas jerawat.

Sementara itu jika Anda ingin menyingkirkan jerawat menggunakan kuning telur, Anda cukup mengoleskan kuning telur secara merata pada wajah, biarkan kering selama 15 menit. Gunakan kain basah untuk menghilangkan kuning telur dan bilas wajah Anda dengan air hangat.

Mentimun

Cara yang paling populer untuk mengobati jerawat adalah dengan menggunakan mentimun, karena mentimun memiliki sifat dingin di kulit, membantu mengurangi jerawat merah meradang dan sangat efektif jika Anda memiliki kulit yang terbakar matahari. Kadar air dalam mentimun lebih dari 90%, sehingga cocok untuk membuat kulit Anda lembab, kencang dan terhidrasi secara alami.

Mentimun berguna untuk membersihkan kulit dengan membuang kotoran dan sel-sel kulit mati, dan dapat mengencangkan pori-pori. Asam amino dan mineral dalam mentimun, dapat mengencangkan dan meregenerasi kulit sehingga cocok untuk wanita. Berikut adalah bagaimana membuat mentimun sebagai pengobatan alami untuk jerawat.

Masker mentimun: Haluskan mentimun dalam blender dan kemudian oleskan pada permukaan wajah. Diamkan selama sekitar 30 menit, kemudian bersihkan dengan handuk yang telah dicelupkan ke dalam air hangat. Bersihkan sisa masker masih menempel dengan air hangat. Untuk hasil yang maksimal, Anda bisa menambahkan bahan-bahan lain seperti oatmeal dan secangkir yogurt.

Jus mentimun: Anda dapat menggunakan jus mentimun sebagai astringent alami untuk menghilangkan minyak wajah. Oleh karena itu mentimun dapat menjadi solusi jika Anda memiliki jerawat atau bintik-bintik merah yang disebabkan oleh peradangan.

Semoga bermanfaat. Amin..

Rasakan Kenikmatan Pijat Tradisional yang Menyegarkan di Bandung!

Layanan Panggilan Tersedia!

Hubungi WhatsApp 0812-2358-2854

Read More

Berapa Banyak Asupan Natrium Dalam Sehari Agar Tubuh Tetap Sehat

ARTIKEL KESEHATAN - Natrium (Sodium). Garam merupakan salah satu sumber utama natrium, yang biasanya memang selalu ditambahkan pada makanan yang kita makan. Tubuh memang sangat membutuhkan natrium, tetapi jika berlebihan, justru akan menjadi salah satu penyebab terjadinya hipertensi. Jadi berapa jumlah asupan natrium per hari agar tetap sehat? Natrium merupakan salah satu mineral penting bagi tubuh. Kadar natrium dalam tubuh sekitar 2 persen dari total mineral yang ada pada tubuh manusia. Di dalam tubuh orang dewasa yang sehat, yang mengandung 256 gram natrium klorida senyawa (NaCl) yang setara dengan 100 gram natrium elemen. Kadar natrium yang normal adalah 310-340 mg / dL.

Kebutuhan tubuh kita akan asupan natrium telah dipelajari oleh para ilmuwan yang bekerja di bidang gizi dan kesehatan. Manusia dewasa normal setidaknya memerlukan minimal 200-500 miligram natrium/hari untuk menjaga kadar garam dalam darah normal, yaitu 0,9 persen dari volume darah dalam tubuh. Kurangnya asupan natrium dapat menyebabkan penurunan volume darah yang membuat tekanan darah menurun, peningkatan denyut jantung, pusing, kadang-kadang juga disertai dengan kram otot, lemas, kelelahan, kehilangan nafsu makan, penurunan daya ingat, penurunan resistensi terhadap infeksi, luka yang sulit sembuh, gangguan pengelihatan, rambut tidak sehat dan bercabang, dan pembentukan bintik-bintik putih pada kuku.

Meskipun natrium berperan penting bagi kesehatan tubuh, namun mengkonsumsi natrium secara berlebihan tetap harus Anda hindari karena dapat menimbulkan efek negatif. Kasus kekurangan natrium karena jumlah natrium yang didapat dari sumber-sumber yang alami memang sangatlah jarang terjadi. Sebaliknya, kasus kelebihan natrium karena mengkonsumsi makanan yang mengandung natrium secara berlebih sering menjadi masalah bagi sebagian besar orang. Oleh karena itu, kita perlu menjaga pola makan kita untuk menghindari efek negatif dari kelebihan natrium.

Sumber makanan baik nabati dan hewani, merupakan sumber alami natrium. Umumnya, makanan hewani mengandung lebih banyak natrium daripada sayuran. Penggunaan garam (NaCl), baking soda (sodium bicarbonate), glutamat penguat rasa monosodium (MSG), dan pengawet lainnya umumnya digunakan pada makanan olahan, seperti natrium nitrit dan natrium benzoat.

Natrium juga mudah ditemukan dalam makanan sehari-hari, seperti kedelai, seafood, makanan siap saji, dan makanan ringan. Umumnya, makanan dalam keadaan mentah sudah berisi 10 persen natrium dan 90 persen yang ditambahkan selama proses memasak.

Sekarang ini, berbagai makanan cepat saji mendapat sorotan di beberapa negara sebagai salah satu penyebab terbesar hipertensi. Dengan alasan kepraktisan dan kelezatan, makanan seperti hamburger, pizza, hot dog harus terlihat bagus dan terasa enak, meskipun makanan-makanan ini tidak baik untuk kesehatan. Selain memiliki kandungan lemak yang tinggi, makanan ini juga mengandung tingkat natrium yang sangat tinggi, yakni 2,275 mg per 100 gram.

National Research Council National Academy of Sciences di Amerika telah merekomendasikan asupan natrium sebanyak 1100-3300 mg per hari. Jumlah tersebut setara dengan ½-1 ½ sendok teh garam/hari. Bagi orang yang menderita hipertensi, asupan natrium dianjurkan tidak lebih dari 2.300 mg/hari. Jumlah tersebut sama dengan 6 gram NaCl atau sekitar satu sendok teh garam.

American Heart Association (AHA) juga telah merekomendasikan konsumsi natrium (Na) untuk orang dewasa tidak lebih dari 2.400 mg/hari, yang setara dengan satu sendok teh garam/hari. Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), wanita hamil membutuhkan asupan natrium rata-rata sekitar 2.400 mg/hari, kira-kira setara dengan satu sendok teh.

Di beberapa negara, tingkat asupan natrium cenderung sangat tinggi. Tingkat asupan natrium di kota-kota besar umumnya cenderung lebih tinggi. Konsumsi natrium yang tinggi pada masyarakat perkotaan ini adalah karena tingginya konsumsi makanan cepat saji, yang membuat hipertensi merupakan pembunuh yang paling mematikan.

Di Indonesia, konsumsi garam juga cukup tinggi, yakni sekitar 30-40 gram/hari, sedikit lebih tinggi dari konsumsi garam orang-orang di Jepang, yaitu sekitar 25-35 gram/hari. Menurut ahli gizi, orang dewasa idealnya makan 6 gram garam/hari dan anak-anak hanya 3 gram garam/hari. Asupan garam yang tinggi di Jepang, karena sebagian besar makanan yang berasal dari hewan laut, yang menyebabkan 84 persen laki-laki dewasa di Jepang dikonfirmasi memiliki hipertensi. Hal ini juga serupa dengan masyarakat di Indonesia yang memang sebagai negara maritim.

Dalam tubuh kita ada sistem tersendiri yang berfungsi untuk mengatur keseimbangan kadar natrium dalam darah. Jika kadar natrium terlalu tinggi, otak mengirimkan sinyal dan mendorong kita untuk minum. Selain itu, jika sensor dalam pembuluh darah dan ginjal mendeteksi adanya peningkatan tekanan darah dan sensor di jantung menemukan adanya peningkatan volume darah, ginjal kmudian dirangsang untuk mengeluarkan lebih banyak natrium dan urin, sehingga mengurangi volume darah.

Jika kadar natrium terlalu rendah, sensor dalam pembuluh darah dan ginjal akan bereaksi ketika volume darah menurun dan memicu reaksi berantai di mana tubuh bereaksi dengan meningkatkan volume cairan dalam darah. Kelenjar adrenal akan mengeluarkan hormon aldosteron, sehingga ginjal dapat mengontrol jumlah kadar natrium. Sementara itu, kelenjar pituitari mensekresi hormon antidiuretik, sehingga ginjal dapat mengontrol jumlah cairan dalam darah.

Pengaturan keseimbangan kadar natrium dan air menyebabkan berkurangnya pengeluaran urin, yang pada gilirannya akan meningkatkan volume darah dan tekanan darah kembali normal. Sensitivitas seseorang terhadap tingkat natrium dalam darah memang cukup bervariasi. Umumnya, bertambahnya usia seseorang juga menjadi salah satu faktor penting dalam  meningkatkan tingkat sensitivitas tersebut.

Semoga bermanfaat. Amin..

Rasakan Kenikmatan Pijat Tradisional yang Menyegarkan di Bandung!

Layanan Panggilan Tersedia!

Hubungi WhatsApp 0812-2358-2854

Read More