ARTIKEL KESEHATAN - Kolesterol. Kita semua tentu sudah tidak asing lagi dengan kolesterol dan betapa berbahayanya jika terlalu berlebihan. Tapi apakah Anda benar-benar tahu apa itu kolesterol, apa yang menyebabkan peningkatan kolesterol dan dampaknya terhadap tubuh Anda?
Kolesterol merupakan komponen penting dari metabolisme tubuh. Kolesterol ini "mengapung" di dalam darah, yang diambil oleh sel-sel lalu terlokalisir terutama dalam membran sel. Seorang manusia memiliki sekitar 150 gram kolesterol. Kolesterol ini juga salah satu zat penting yang digunakan oleh tubuh sebagai salah satu komponen dalam produksi asam, hormon, dan vitamin D.
Resiko kolesterol tinggi
Kolesterol dapat menembus dinding arteri, yang seiring berjalannya waktu akan membentuk endapan. Proses inilah yang kemudian membentuk lemak atau ateroma, yang tiba-tiba bisa pecah dan menyumbat pembuluh darah. Inilah yang membuat kelebihan kolesterol sangat berbahaya. Konsekuensi kelebihan kadar kolesterol dalam tubuh bisa berakibat fatal: serangan jantung, stroke, gangguan akut sirkulasi darah pada kaki. Tertutupnya jaringan arteri koroner secara tiba-tiba dapat menyebabkan gagal jantung.
Secara berkala, dinding pembuluh darah, setelah diendapi oleh kolesterol juga mengandung endapan kapur, yang dapat mengarah ke sklerosis pembuluh (arteriosclerosis). Merokok, hipertensi dan diabetes dapat memperburuk proses pengendapan kolesterol dan meningkatkan risiko komplikasi pada fungsi pembuluh darah.
Apa yang mempengaruhi kadar kolesterol?
Kadar kolesterol dalam makanan yang kita makan hanya memberi sedikit pengaruh di dalam darah. Setiap hari tubuh kita menyerap sekitar 0,5 gram, yang berarti 20-30% kolesterol dalam darah. Hati dapat mentolerir dengan baik hingga 1-2 gram kolesterol setiap hari. Produksi kolesterol dalam tubuh dipicu oleh gen. Oleh karena itu, kadar kolesterol yang tinggi itu sebagian besar dikarenakan oleh faktor bawaan, namun, berat badan yang berlebih, kurang olahraga dan diabetes yang membuatnya meningkat secara drastis.
Batas normal?
Pada prinsipnya, kadar kolesterol sebesar 200 mg/hari tergolong normal. Pada jumlah ini resiko pembentukan arteriosklerosis, dalam hal ini, berkurang. Sebagai langkah preventif, kadar kolesterol dalam tubuh harus diukur setiap tahun. Analisis darah diambil pada waktu perut kosong, yang berarti Anda tidak diperbolehkan untuk makan 5 jam sebelumnya, dan tidak minum cairan yang mengandung kalori.
Kapan kita perlu menjalani perawatan?
Ketika tidak ada bukti adanya masalah pada pembuluh vena, penderita kolesterol tinggi dapat ditangani tanpa harus mengkonsumsi pil. Namun, jika ada masalah pada pembuluh darah, misalnya penyempitan arteri koroner atau karotis atau ketika ada faktor-faktor risiko lain, misalnya merokok, hipertensi, diabetes atau ketegangan keluarga, penggunaan pil sangat dianjurkan. Pada kadar kolesterol sekitar 200 mg/hari memang tidak memerlukan perawatan obat keras. Tetapi jika ada risiko yang kemungkinan bisa menyebabkan kesehatan Anda memburuk, terapi obat sangatlah dianjurkan.
Anda harus aktif
Gaya hidup sehat dapat membantu Anda dalam mengurangi sekitar 20% tingkat kolesterol yang terlalu tinggi. Tiga faktor yang sangat penting:
- Gerakan: setidaknya 30 menit sehari Anda bisa melakukan aktifitas berjalan, berlari atau bersepeda.
- Normalisasi berat badan: bertambahnya berat badan dapat meningkatkan tingkat kolesterol. Inilah sebabnya mengapa memiliki berat badan normal Anda sangatlah penting. Indeks massa tubuh idealnya harus di bawah 25 kg/m2.
- Nutrisi yang tepat: harus mengkonsumsi makanan yang kaya serat, rendah kolesterol, tidak mengandung banyak kandungan lemak jenuh. Makanan-makanan yang di masak dengan cara dipanggang atau digoreng harus dihindari, begitu juga dengan daging berlemak, sosis dan susu dengan kandungan lemak yang tinggi. Anda dianjurkan untuk makan buah-buahan dan sayuran beberapa kali sehari.
Obat alami terhadap kelebihan kolesterol
- Plum, kacang kering, dan asparagus merupakan sumber serat yang baik.
- Mustard kacang, menurunkan LDL sekitar 7%.
- Jus jeruk untuk sarapan: jus jeruk di pagi hari memiliki efek positif pada keseimbangan lipid. Dalam penelitian terbaru, orang yang minum tiga gelas jus sehari memiliki penurunan kadar kolesterol hingga 21%. Minumlah jus 5 menit setelah Anda memerahnya, karena sinar matahari dapat menghancurkan kandungan vitamin C.
- Ikan, untuk kebutuhan Omega3: sebaga pengganti ideal untuk daging, ikan, terutama ikan laut, mengandung asam lemak Omega3, yang membantu penurunan kolesterol "buruk". Idealnya, Anda harus makan ikan tiga kali seminggu. Disarankan Anda mengkonsumsi ikan mackerel, tuna, salmon segar, sarden kalengan.
- Minyak ikan: Anda harus mengkonsumsi dua kapsul 1000 mg/hari. Minyak ikan ini mengandung bentuk aktif dari asam lemak omega 3.
- Bawang merah: kaya belerang, yang dapat meningkatkan kolesterol "baik" dan inquercetina, yakni antioksidan yang memerangi LDL.
Anda harus secara teratur memeriksakan diri ke dokter untuk menjalani tes umum, untuk mengetahui secara dini tanda-tanda kolesterol tinggi, sehingga bisa diobati, dan menghindari masalah di kemudian hari.
Semoga bermanfaat. Amin..
Rasakan Kenikmatan Pijat Tradisional yang Menyegarkan di Bandung!
Layanan Panggilan Tersedia!
Hubungi WhatsApp 0812-2358-2854