ARTIKEL KESEHATAN - Gigi Bayi. Sakit gigi sering menjadi keluhan yang membuat orang dewasa menderita, apalagi jika sakit gigi ini diderita si kecil. Bisa dibayangkan betapa menderitanya si kecil akibat rasa sakit yang melanda. Tidak hanya rasa sakit, kita tahu lapisan email gigi susu tidak sekuat pada gigi tetap. Kemungkinan rusaknya gigi susu lebih besar dibanding gigi tetap. Apabila ancaman dari jenis makanan berpotensi bikin keropos gigi dibiarkan menghadang, gigi susu akan tanggal sebelumum waktunya, dan berakibat susunan gigi anak kelak tidak seindah semestinya lagi. Untuk itu jangan sampai menyepelekan masalah kesehatan gigi.
Bagaimana supaya gigi anak tidak bermasalah? Hal mendasar yang harus dilakukan adalah menggosok gigi setelah makan dan melakukan pemeriksaan rutin berkala gigi geligi.
Menggosok gigi dibiasakan sejak dini. Sebelum anak mampu melakukannya, orangtua bertugas untuk membantu. Sejak usia bayi biasakan membersihkan permukaan gigi dengan kapas basah steril. Bersihkan setiap selesai minum susu, dan sehabis diberikan biskuit. Bila sudah mempu menggosok gigi sendiri, biasakan juga membersihkan gigi setiap selesai makan, bukan sebelum makan. Hal ini bertujuan agar membebaskan permukaan gigi dan sela gigi dari sisa makanan.
Tak cukup hanya sekedar menggosok gigi, cara menggosok gigi juga perlu diajarkan. Secara sistematis menyikat seluruh permukaan gigi tanpa ada satu bagian pun yang terluput. Jangan sampai ada sia makanan yang terselip di celah gigi.
Terkait pemeriksaan gigi secara rutin, sekurang-kurangnya 3 bulan sekali periksakan gigi anak ke dokter gigi. Dengan pemeriksaan rutin ini, diharapkan apabila sudah ada titik lubang gigi serenik apapun, sudah langsung terdeteksi, sehingga bisa langsung ditambal. Semakin dini lubang gigi terdeteksi, semakin baik nasib gigi kedepannya nanti. Semakin cepat bintik lubang gigi ditambal, maka terjamin keutuhan gigi bertahan lebih lama di rongga mulut. Untuk itu bantuan dokter gigi diperlukan.
Bila gigi susu anak mengalami keropos atau caries dentis, berarti gigi perdana akan tanggal sebelum waktunya. Gigi tanggal sebelum umurnya itu menjadi awal mengapa gigi menjadi tidak beraturan susunannya kelak. Hindari kerusakan ataupun pengeroposan gigi sejak dini.
Rusaknya gigi disebabkan peristiwa kimiawi yang mengenai lapisan terkuat gigi, yakni email. Lapisan sekeras itu dikalahkan oleh kimiawi masam, menipis, tergerus, lalu keropos. Adanya sisa makanan yang terselip di sela gigi, seta adanya kuman di rongga mulut, keduanya membentuk zat kimiawi perusak email gigi.
Jenis sisa makanan yang tergolong karbohidrat berpotensi untuk membentuk kimiawi asam perusak gigi, termasuk nasi, mie, roti, ubi, jagung, dan semua yang bergula. Gula dalam biskuit, permen, dodol dan coklat merupakan jenis yang sering mengancam keutuhan gigi. Orangtua hendaknya mengawasi konsumsi makanan-makanan tersebut. Apabila menghendakinya, jumlahnya harus dibatasi dan segera gogok gigi setelahnya agar tidak ada sisa yang dapat merusak gigi si kecil.
Semoga bermanfaat. Amin..
Rasakan Kenikmatan Pijat Tradisional yang Menyegarkan di Bandung!
Layanan Panggilan Tersedia!
Hubungi WhatsApp 0812-2358-2854
0 komentar:
Post a Comment